Powering Industry 4.0

Semakin tinggi tingkat efisiensi dalam pengerjaan produksi, maka nilai valuenya akan meningkat juga bagi perusahaan karena menurunkan cost dari perusahaan tersebut. Peningkatan Efisiensi tersebut dilakukan oleh perusahaan dengan cara seperti merubah penggunaan tenaga manusia secara penuh dengan penggunaan tenaga manusia yang berkolaborasi dengan Collaborative robot. Selain bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, juga untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja apabila pekerjaan tersebut dilakukan oleh manusia. Efisiensi juga dapat terus meningkat apabila teknologi Collaborative robot terus berkembang. Dual Quick Changer merupakan salah satu pengembangan teknologi End-Effector yang dapat digunakan dengan Collaborative robot maupun Industrial robot. Dual Quick Changer memungkinkan untuk menggunakan alat End-Effector secara bersama dalam satu siklus sehingga dapat meningkatkan produktivitas hingga 50% atau lebih. Dengan solusi inovatif ini, User dapat menggunakan dua gripper sesuai...

Robot kolaboratif dari Universal Robots dapat meningkatkan efisiensi untuk Injection Molding Machines atau CNC dan mengoptimalkan produksi serta meningkatkan kinerja perusahaan anda. Selain itu Universal Robots juga dapat meringankan operator alat berat dari pekerjaan berulang yang menuntut secara fisik serta menghilangkan risiko cedera. Robot kolaboratif dapat digunakan untuk merawat mesin seperti CNC, Injection Molding, Press Brakes, Stamping Presses dll, dan memberikan karyawan tugas yang lebih bernilai. Robot kolaboratif dari Universal Robots ini dapat diprogram untuk beroperasi dalam mode tereduksi ketika manusia memasuki area kerja robot dan melanjutkan dengan kecepatan penuh ketika orang tersebut pergi. Robot kolaboratif dari Universal Robots dapat digunakan di semua bidang produksi plastik dan polimer, termasuk aplikasi cetakan injeksi. Untuk konektivitas tambahan, opsi Injection Molding Machine Interface (IMMI) mencakup modul konektor kotak kontrol dan kabel untuk konek...

Human Machine Interface (HMI) adalah suatu sistem yang dibuat untuk menghubungkan manusia (operator) dan suatu mesin . HMI biasanya berupa komputer dengan display di m onito r. HMI digunakan agar operator dapat mendapatkan informasi dari mesin dengan mudah sehingga process controlling mesin dapat berjalan dengan efisien. Salah satu jenis HMI yaitu Touchscreen Panel. HMI model ini lebih sering digunakan karena ketahanannya dan kemudahan dalam pemrogramannya. Biasanya HMI memiliki fitur-fitur sebagai berikut: 1. Plant Information HMI biasanya akan menampilkan data status peralatan, variabel proses, alarm dan database. Dengan menggunakan HMI, operator cukup melihat data-data tersebut dan tidak perlu beranjak dari Control Room. 2. Data Visualization Hasil data yang direpresentasikan dalam bentuk grafik, gambar maupun animasi akan mempermudah operator dalam mengambil kesimpulan. Pada umumnya HMI dipasangkan dengan PLC yang memiliki bahasa komunikasi yang ...

Di era industri 4.0 ini, perusahaan mulai banyak yang beralih untuk menggunakan sistem otomasi. Hal tersebut dilakukan untuk terus mengurangi cost dan mengefisiensikan kinerja perusahaan tersebut. Dengan teknologi yang tersedia saat ini, perusahaan dapat mengintegrasikan Collaborative robot untuk mengotomatisasi berbagai aplikasi bahkan untuk aplikasi yang kompleks. Namun disisi lain, produk-produk otomasi tersebut merupakan produk yang bersifat High Involvement sehingga banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum membeli produk tersebut. Berikut adalah hal penting yang perlu dipertimbangkan ketika beralih ke sistem otomasi: 1. Payload Payload adalah berat maksimum yang dapat ditampung. Penentuan payload sangat penting sebelum membeli Collaborative Robot karena setiap robot pasti memiliki kapasitas payloadnya masing-masing. Dengan menentukan payload yang akan dipergunakan terlebih dahulu, maka akan mengurangi resiko kerusakan pada Collaborative robot. 2. Presisi ...